BACK TO THE TOP

Dilarang Berjualan, PKL Malah Ancam Petugas

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Unit Pengelola (UP) Monumen Nasional (Monas), Rini Hariani menuturkan sulitnya mengatur pedagang kaki lima (PKL) yang kerap berjualan di area terlarang.

Menurut Rini, jika dilarang berjualan, para PKL tersebut malah balik mengancam petugas keamanan di Monas.

"Kerjaannya itu bisanya ngancam aja. Entah maennya keroyokan, melawan petugas, apalah itu. Tetap di benak mereka enggak mau dilarang," terangnya kepada Warta Kota, Selasa (29/07/2014).

Rini menjelaskan, para PKL sudah mendapat tempat berjualan, yaitu di IRTI Monas. Namun ada saja PKL yang lolos dari pantauan petugas keamanan.

Keberadaan PKL itu pula yang membuat lingkungan Monas kerap kotor karena mereka membuang sampah sembarangan. Rini memberi contoh, mereka membuang kemasan makanan begitu saja, tidak di tempat sampah.

"Apalagi kayak tempat bekas makanan milik pedagang, asal ditaruh saja itu plastik-plastik. Kan jadi sampah. Malah makin kotor Monas," jelasnya.

Rini mengimbau agar masyarakat untuk tidak membeli dari para PKL Monas. Membeli dari PKL sama saja dengan mengundang pedagang lain untuk ikut berjualan.

0 komentar:

Post a Comment