Gerak lurus beraturan (GLB)
adalah gerak dengan lintasan berupa garis lurus. Perubahan jarak yang
di tempuh tiap waktunya selalu sama atau mempunyai kelajuan yang tetap.
Contoh gerak lurus beraturan terjadi ketika kita mengendarai sepeda
motor pada jalan lurus angka speedometer dalam selang waktu tertentu
menunjuk angka tetap.
Dalam kehidupan sehari-hari jarang
sekali kita menemui benda atau sesuatu yang benar-benar bergerak lurus
beraturan. Kita dapat mengendarai sepeda motor dalam waktu tertentu
dengan kelajuan tetap (kecepatan tetap) tetapi tidak mungkin kita
bergerak dengan jalur yang sangat lurus.
Kita dapat menggerakkan suatu benda pada
jalur yang sangat lurus tetapi kemungkinan kelajuannya tidak berubah
adalah sangat kecil. Jarum jam merupakan contoh gerak dengan kecepatan
tetap tetapi lintasannya tidak lurus (lintasan berupa lingkaran).
Kelereng dalam pipa paralon yang miring merupakan contoh gerak dengan
lintasan yang lurus tetapi kelajuannya (kecepatannya) berubah (semakin
lama semakin cepat).
Gerak lurus beraturan (GLB)
Ciri-ciri gerak lurus beraturan (GLB) adalah :
- Kecepatan tetap (setiap detik menempuh jarak yang sama).
- Percepatan nol (tidak ada pertambahan kecepatan tiap satuan waktu)
Percobaan Gerak Lurus Beraturan (GLB)
Untuk memahami gerak lurus beraturan,
kita dapat melakukan analisa sebagai berikut. Sebuah percobaan
menggunakan papan luncur, mobil-mobilan (troly), pita
kertas, ticker timer, power suply (PS) di lihat dari samping sebagai berikut :
kertas, ticker timer, power suply (PS) di lihat dari samping sebagai berikut :
Apabila pita kertas dilihat dari atas sebelum digunakan tampak sebagai berikut :
Kemiringan papan dibuat sedemikian rupa
(dengan sudut sekecil mungkin) sehingga troly bergerak mendekati laju
tetap (steady speed). Sebelum ticker timer dihidupkan Troly tertahan
oleh pita kertas. Ketika ticker timer dihidupkan maka troly meluncur,
pada pita akan terbentuk titik-titik oleh karbon sebagai berikut :
Apabila pita kertas hasil dari ticker timer dipotong tiap 5 titik, kemudian diletakkan pada grafik watu (t) dengan kecepatan (v) maka diperoleh hasil potongan sebagai berikut :
Dari grafik terlihat bahwa kecepatan (v)
gerak trolly tidak berubah terhadap perubahan waktu (t) atau dapat
dikatakan bahwa pada gerak lurus beraturan (GLB) kecepatannya tetap.
Analisa Grafik Gerak Lurus Beraturan (GLB)
Apabila diperhatikan maka bentuk grafik gerak lurus beraturan
(GLB) antara besaran waktu (t) dengan kecepatan (v), berupa kotak empat
persegi panjang. Luas daerah yang dibatasi kotak tersebut merupakan
jarak (s) yang ditempuh dari benda yang melakukan gerak lurus beraturan.
s = v x t
Keterangan:
s = jarak yang ditempuh/perpindahan (m)
v = kelajuan/kecepatan gerak (m/s)
t = waktu tempuh (s)
v = kelajuan/kecepatan gerak (m/s)
t = waktu tempuh (s)
Sehingga grafik gerak lurus beraturan (GLB) dapat digambarkan sebagai berikut :
Grafik Gerak Lurus Beraturan (GLB)http://fisikazone.com/gerak-lurus-beraturan-glb/
0 komentar:
Post a Comment