BACK TO THE TOP

Warga Sembakung Kasih Makan Ayam di Atas Atap


NUNUKAN, KOMPAS.com - Banjir di wilayah perbatasan Kecamatan Sembakung, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, terus meninggi. Meski hujan telah berhenti, Jumat pagi (23/1/2015) ketinggian air dilaporkan telah mencapai lebih dari 3 meter dari permukaan air normal.

"Cuaca cerah, kita harap enggak hujan hari ini. Semoga air juga cepat surut. Untuk ketinggian air dengernya 3,48 meter," ujar Camelia, warga Desa Atap, Kecamatan Sembakung.


Berbagai upaya pun dilakukan warga untuk menyelamatkan harta benda yang mereka miliki. Warga pun membangun rak seadaanya, setinggi hingga dua meter, untuk menyelamatkan barang barang berharga mereka dari terjangan air. Bahkan, warga juga terpaksa meletakkan hewan peliharaan seperti ayam di atap agar selamat dari banjir.

"Biar selamat tidak dimakan ular atau biawak. Terpaksa ayam ayam dari kemarin kita pindahin di atap," ujar Eko yang pagi ini memberi makan ayamnya di atas atap.

Meski banjir telah lebih dari seminggu merendam ribuan rumah Kecamatan Sembakung, namun pemerintah daerah belum menetapkan situasi tanggap darurat.

Meski demikian, Bupati Nunukan Basri mengatakan akan memberikan bantuan bibit dan pupuk kepada petani yang dipastikan gagal panen akibat lahan sawah mereka dipastikan gagal panen. "Laporan dari camat belum, belum seberapa itu. Kita akan membantu dengan penyediaan pupuk dan bibit kepada petani nanti," ujar Basri.

0 komentar:

Post a Comment